Langkah-langkah Over Houl (Pembongkaran Mesin)
1. Mengeluarkan oli dari baut pengeluaran (dari
bawah)
2. Mengeluarkan air pendingin dari baut kupu-kupu
3. Membuka selang radiator bagian atas yang
berhubungan dengan rumah thermostat
4. Membuka selang radiator bagian bawah yang
berhubungan dengan pompa air
5. Membuka radiator setelah melepas 4 baut pengikat
radiator
6. Melonggarkan vambel (mengendorkan) setelah
melonggarkan baut alternator/melepas kipas
7. Membuka baut pully poros engkol
8. Membuka baut roda penerus
9. Membuka penutup kepala silinder
10.
Membuka sepuluh baut kepala silinder dengan
system obat nyamuk
11.
Menyusun (merapikan) komponen isi blok silinder
antara lain push rod, lifter
12.
Membuka panci oli
13.
Membuka pompa oli
14.
Membuka penutup rantai timing dan rantai timing
15.
Membuka pompa bensin
16.
Membuka poros cam
17.
Membuka piston
18.
Membuka dudukan oli sil poros engkol bagian
belakang
19.
Membuka cap poros engkol
Langkah-langkah Tune Up
1. Pemeriksaan system pendingin :
-
Mengecek kondisi air pendingin
-
Mengecek volume air pendingin
-
Mengecek penutup radiator
-
Mengecek kebocoran system pendingin dengan
menggunakan radiator cup tester
-
Mengecek kelenturan vambel standarnya 7-11 mm
apabila diberi tekanan 10 kg
2. Memeriksa system pelumasan
-
Mengecek kondisi sistem pelumas
-
Mengecek volume system pelumasan
3. System pengapian
-
Mengecek arus baterai standar 10-12 v
-
Mengecek tahanan kabel busi standar 25 k Ω
-
Mengecek kerja sentrivugal advance
-
Mengecek kerja vacum advance
-
Membuka busi Mengecek celah busi 0.70 – 0.100 mm
-
Menyetel katup standar Dingin(0.15 masuk, 0.25 buang) panas(0.20
masuk, 0.30 buang)
-
Mengecek tekanan kompresi
-
Mengecek celah platina 0.40-0.50 mm
-
Membuka dan memasang distributor dan menyetel
saat pengapian 5o sebelum TMA
(jika
menyetel saat pengapian 50. Caranya putar pulling sampai 50(dengan
CATATAN harus TOP 1), terus buka distributor, setel coakan yang ada pada pompa
oli dengan menggunakan obeng plat sampai lurus dengan tanda titik yang yang ada
pada pompa oli, luruskan distributor, arahkan kepala distributor lurus ke mesin
lalu putar kepala distributor 100 kekiri, tekan masuk distributor,
putar distributor keluar sampai platina tertutup, lalu putar masuk kembali
distributor sampai menimbulkan percikan lalu berhenti, cek pakai obeng tester
lalu arahkan obeng tester ke bodi/mesin silinder 4, putar masuk distributor
sampai baut pengikatnya dapat masuk kelubang(pastikan obeng tester masih
menyala), kancing distributor hingga kuat, putar kembali pulling sampai 50,
tutup distributor dan pasang kabel busi, lalu distater.)
4. Menyetel putaran stasioner
# Jangan lupa komentar serta sarannya ditunggu ya !
Add FaceBook : Dimas Yudo Prasetyo
Follow Twitter : @DiiwaYPii
"Thank You"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar yang negatif dan bersifat spam akan saya hapus secepatnya setelah saya melihatnya yo ! :D